Senin, 27 Mei 2013

#AnakRohisBerprestasi




Selamat kepada kakak-kakak ROHIS SMA Negeri 58 Jakarta yang masuk di PTN via SNMPTN 

- Kak Ifan Faizal (Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan - ITB)
- Kak Sidik Pamungkas (Kimia-UI)
- Kak Prajodi Daris Andaru (Arkeologi Indonesia - UI)
- Kak Lilis Uswatun Hasanah (Pendidikan Matematika - UNJ)
- Kak Dwi Nur Fitriani (Akuntansi - UNJ)
- Kak Faqih (Pendidikan Bahasa Inggris - UNJ)
- Kak Yusi Rakhmah Wati (Pendidikan Bahasa Jepang - UNJ)
- Kak Agus Tyawarman (Ilmu Agama Islam - UNJ)
- Kak Febriana Saputri (Pendidikan Sosiologi - UNJ)
- Kak Chairul Rizky (Pendidikan Sosiologi - UNJ)
- Kak Nugraheni Larasati (Pendidikan Guru Sekolah Dasar - UNJ)
- Kak Vina Tri Noviaty (Ilmu Hukum - UIN Jakarta)


#AnakRohisBerprestasi 

Rabu, 22 Mei 2013

Perang Khandaq - Kultweet @af1_


Assalamu'alaykum Warahmatullahi Wabarakatuh JApa kabar sobat? Semoga dalam selalu dalam curahan rahmat & karunia Allah SWT.. aamiin..

Pada kesempatan kali ini admin akan me-repost kultweet dari akun twitter @af1_ tentang Perang Khandaq yang insya Allah bermanfaat untuk sobat semua...
Check This Out...

1. Perang Khandaq ini merupakan #ujian dakwah Rasulullah yang cukup berat. 10.000 pasukan dari berbagai suku datang menyerang Madinah.
2. #Ujian bukan hanya itu, ada juga Yahudi Madinah yg siap menikam dari belakang. Ditambah lagi para munafiqin yg hanya berpangku tangan. 3. Perang Khandaq sendiri bermula dari konspirasi Yahudi melobi penguasa2 Makkah & kabilah2 lainnya. #Ujian
4. Yahudi Madinah ini menjanjikan menyerahkan kebun2 mereka pada kabilah2 yg ikut berperang melawan kaum Muslimin. #ujian
5. Dari sini, adakah kita melihat bahwa zaman kembali berulang? #ujian dakwah dalam dimensi lain, terjadi kembali. 6. Konspirasi Yahudi yg menggalang lawan2 Politik Rasulullah, baik didalam maupun luar Madinah. Bersatu menghabisi kaum Muslimin. #ujian
7. Dalam kondisi #ujian demikian berat, dimusim dingin yg menyengat, Rasulullah merapatkan barisan. Menggelar Syura untuk menghadapi lawan. 8. Strategi yg dipilih out of the box; membuat parit pertahanan seputar Madinah. Ini belum pernah dilakukan sebelumnya didunia Arab. #Ujian

9. Pencetusnya adalah seorang sahabat asal Persia; Salman al-Farisy. Baginya, strategi ini biasa. Tp tidak bagi org Arab. #Ujian

10.Darisini ada sebuah hikmah, seorang sahabat junior dari budaya asing; ternyata menyimpan potensi strategi luar biasa. #Ujian

11.Strategi out of the box yg tidak pernah terfikir oleh lawan sebelumnya dalam menghadapi #Ujian.

12.Demikianlah kaum Muslimin, hikmah adalah milik mereka yg harus diambil, darimanapun asalnya. #Ujian

13.Saat menghadapi #Ujian berat ini, Rasulullah & para sahabat menggali parit dalam keadaan lapar. Apakah Rasulullah menghentikan aksinya?

14.Beliau berkeras melanjutkan pekerjaan walau para sahabat lelah & lapar. Bersama mereka, Rasul sbg pemimpin juga merasa lapar. #ujian

15.Bahkan para sahabat menemukan Rasulullah mengganjal perutnya dengan batu. Mereka lalu tdk enak meminta uzur pd beliau. #Ujian

16.Demikianlah, dalam terpaan #ujian berat; kerja harus tetap dilakukan tanpa uzur tanpa henti. Bahkan walau basic need tidak tersedia.

17.Namun para pejuang dakwah akan terus semangat berjuang, manakala melihat pemimpin mereka juga berjuang sama susahnya dg mereka. #ujian

18.Hingga akhirnya lawan itu tiba, inilah #Ujian selanjutnya. Ujian pertama adlh saat isyu & ancaman menerpa, mereka membuat parit dlm susah

19.Apakah nyali mereka ciut saat melihat 10,000 pasukan bersiap menghabisi mereka yg sedang kelaparan & kelelahan? #ujian

20.Mereka yg belum lama menerima kekalahan dlm Perang Uhud; kini hrs menghadapi lawan berlipat ganda; dlm keadaan lelah & lapar. #Ujian

21.Apakah mereka jeri? Tidak. Tegas mereka bertekad, yg kemudian ALLAH abadikan dalam QS Ahzab (surah ke-33) ayat ke-22. #Ujian

22."Dan tatkala orang-orang mu'min melihat golongan2 yg bersekutu itu, mereka berkata : Inilah yang dijanjikan Allah dan Rasul-Nya kpd kt.."

23.. Dan benarlah Allah dan Rasul-Nya. Dan yang demikian itu tidaklah menambah kepada mereka kecuali iman dan ketundukan" (QS 33:22) #ujian

24.#Ujian dalam menegakkan kebenaran adalah sunnatullah yg selalu terjadi. Inilah yg diyakini para sahabat Rasulullah saat itu.

25.Semakin besar #ujian mereka terima, semakin besar pula keimanan kepada ALLAH & Rasul-NYA. Semakin dalam pula kepasrahan diri mereka.

26.Iman & ketundukan yg semakin terbina, dalam satu jama'ah dakwah; bersiap menghadapi #ujian besar : lawan2 mengangkang dihadapan mereka.

27.Inilah yg harus tertanam dalam jiwa setiap mujahid dakwah. Keimanan & ketundukan; yg melandasi ketegaran jiwa menghadapi #Ujian.

28.Jangan seperti para munafiq yg mundur kebelakang akibat tak kuat menghadapi fitnah. Mereka lari & duduk2 hanya menonton. #Ujian

29.Bahkan dalam Perang lainnya (Tabuk); para munafiq ini mencela kerja kaum Muslimin & melakukan ajakan2 untuk desersi. #ujian

30."Maka biarkanlah mereka tertawa sedikit & menangis yang banyak, sebagai balasan terhadap apa yang selalu mereka perbuat" (QS 9:82) #ujian

31.Inilah kaum Muslimin yg berserah pada ALLAH semata. Tak larut dalam cercaan kaum munafiq, fokus dlm menghadapi #ujian.

32.Dalam kondisi deadlock; lawan tak bisa masuk Madinah & kaum Muslimin tak bisa keluar parit; berbagai bantuan ALLAH datang. #ujian

33.Bantuan ALLAH berupa angin kencang & para malaikat yg memporak porandakan perkemahan musuh. Ini hasil munajat Rasulullah. #ujian

34."..lalu Kami kirimkan kepada mereka angin topan dan tentara yang tidak dapat kamu melihatnya.." (QS 33:9)

35.Angin & malaikat; tentara2 ALLAH yang tidak masuk dalam hitungan strategi & syura; ALLAH hadirkan sbg buah dari munajat & kerja keras.

36.Sebuah pertolongan yg tidak disangka-sangka; dpt memberikan efek luar biasa bagi musuh. Mereka tertahan & makin lemah moralnya. #Ujian

37.Dalam kondisi demikian, Rasulullah mengirimkan beberapa sahabatnya sbg intelejen; mengamati & memporakporandakan barisan musuh. #Ujian

38.Operasi intelejen ini berhasil. Musuh dapat diperdaya dg isyu yg dikembangkan kaum Muslimin. Mereka mundur satu persatu. #Ujian.

39.Agresi besar pasukan Sekutu ini menyebabkan 6 orang sahabat gugur sbg syuhada. Di kubu lawan, 12 orang mati. #Ujian.

40.Hikmah apa yg bisa kita petik dalam kisah Perang Khandaq ini? #Ujian

41.Pertama, Rasulullah meningkatkan moral para sahabat dg memanggil nama mereka satu persatu. Rasul jg rela lapar bersama mereka. #Ujian

42.Kedua, Rasulullah menaikkan optimisme para sahabat bahwa dunia sebentar lagi akan jatuh ketangan mereka. Persia & Roma akan mrk kalahkan

43.Bayangkan hal ini dilakukan saat musim dingin sambil menggali parit; sebuah strategi yg belum pernah mereka uji sebelumnya. #Ujian

44.Moral sahabat justru meninggi, bahkan makin meninggi saat musuh datang. Inilah karena hikmah ketiga; keimanan Mujahid yg terjaga. #ujian

45.Tentara biasa mungkin akan kabur jika harus menghadapi lawan yg banyak, dimusim dingin, dlm lapar dgn strategi yg baru ujicoba. #ujian

46.Tapi tidak bagi para mujahid dakwah. Keimanan pd ALLAH & ketaatan pd pemimpin meneguhkan kakinya untuk terus berjuang menghadapi #ujian.

47.Keempat, kerelaan untuk berkorban. Sebagaimana Rasul & para sahabat meninggalkan rumah2 mereka tanpa bekal cukup menghadapi #ujian.

48.Kelima; urgensi syura dalam menentukan strategi. Termasuk menjalankan adab-adabnya. Tidak ada gerutu saat syura sdh diputuskan. #Ujian

49.Apapun hasil syura, laksanakan dg sepenuh jiwa, walaupun diluar pendapatnya. Itulah jiwa2 Mujahid sejati, bukan penikam saudara sendiri

50.Ketaatan akan hasil syura akan memberi soliditas dalam barisan. Keengganan melaksanakannya akan membuat barisan tercerai berai. #ujian

51.Termasuk saat hasil syura ternyata ditentukan oleh pendapat seorang junior yg datang dari budaya luar. Suatu yg tak lazim. #ujian

52.Namun kesepakatan sudah ditentukan; maka 6 hari (dlm riwayat lain 10 hari), Rasul & sahabat terus menggali parit. Tanpa gerutu. #Ujian

53.Keenam; fleksibilitas & open mind dalam menerima strategi2 baru. Dunia terus berubah, begitu pula #ujian-nya. Mujahid hrs terus inovasi

54.Ketujuh; memecah belah musuh sbg strategi menghadapi #ujian. Mereka datang dr berbagai elemen dg agenda kepentingan masing2.

55.Saat kita mampu membenturkan agenda2 mereka satu sama lain; maka musuh akan tercerai berai dg sendirinya. #Ujian

56.Wallahu a'lam bish-shawwab .. Semoga bermanfaat.

Ini peta Perang Khandaq:



Senin, 20 Mei 2013

Semesta Alam Bersorak-Sorai



Semua mata terbelalak, mendengar ayat-ayat cinta-Nya yang didendangkan dengan suara merdu penuh khidmat. Embun di pagi buta masih menebarkan bau basahnya, gemiricik air mengalir dengan melodi indah nan bermakna. Sajadah panjang telah tergeletak bermaksud untuk menghadap kepada Sang Illahi, bersujud dengan khusyuk. Memuji dan memuja asma-Nya yang indah tiada terkira, tak terdiksikan oleh goresan pena.
            Pagi berganti siang, tetapi mereka tetap menyusuri jalan panjang. Siang ini matahari begitu menyengat, menyayat tubuh. Mereka ibu dan anak yang bekerja saat fajar mulai tiba sampai matahari kembali ke tempat peraduannya. Sinar matahari kali ini masih  terpancar hingga pukul setengah empat sore matahari seolah matahari tak pernah mau tergelincir.
            “Bu, ibu masih kuat? Kita istirahat sejenak, aku lelah. Ibu pasti juga lelah kan?” Gagah duduk di bawah pohon rindang, meluruskan kakinya sambil memijat ibunya.
            “Terima kasih Nak, maaf ibu tak pernah bisa membelikan sesuatu yang kau inginkan. Sejak lama ibu ingin sekali berqurban, selama ini kita hanya bisa mengantri dengan wajah memelas, berharap bisa memakan sepotong daging qurban. Sudah hampir tiga tahun kita mengumpulkan uang, ibu tahu Nak mungkin selama ini ibu terlalu egois karena memiliki hasrat untuk berqurban dua kambing.” Ibu Neneng membelai lembut rambut anak perempuannya, ia merasa sangat egois karena selama ini ambisinya sangat kuat untuk berqurban.
            “Tak apa Bu, aku bersyukur karena dengan harta kita yang sangat pas-pasan ibu masih memikirkan untuk sedekah. Meski pun mereka selalu menertawai ambisi ibu, tapi ibu tak pernah sedikit pun putus asa. Itulah yang aku syukuri, memiliki ibu yang berhati mulia.” Gagah memeluk ibunya dengan dekapan hangat.
***
            Setelah hampir tiga belas jam bekerja, alias memulung. Memunguti gelas-gelas aqua, plastik atau apapun itu yang biasa didaur ulang. Ya, mereka hanyalah seorang pemulung. Akan tetapi mereka selalu tetap bersyukur atas karunia Sang Illahi. Masih mau memikirkan orang lain dan menolong sesama. Mereka tak pernah peduli jika ada yang meremehkannya, jika ada yang menghinanya atau apapun itu.
            “Dari mana aja Bu hari gini baru pulang, nyari harta karun buat beli kambing pas nanti qurban?” Ibu Dina bermaksud untuk menyindir bu Neneng.
            “Haha, Bu Neneng nih kalo mimpi kebangetan ya. Mimpi mau berqurban, dua kambing lagi. Buat sehari-hari aja susah ini udah kayak banyak duit aja. Bangun Bu dari mimpi buruknya!” Ibu Eci menghina bu Neneng. Ini bukan pertama kalinya mereka menyindir atau menghina bu Neneng. Tetapi bu Neneng hanya senyum saja tidak mempedulikan mereka.
            “Saya memang hanya seorang pemulung, tapi saya yakin Allah akan memberikan jalan menuju impian itu. Dan kalian hanya mampu melihat dengan wajah terheran.” Dalam benak bu Neneng.
***
            Setelah tiga tahun bu Neneng dan Gagah anaknya berhasil mengumpulkan uang sebesar lima juta, begitulah kuasa-Nya, begitulah kebesaran-Nya, Dia takkan pernah membiarkan hamba-Nya kecewa selagi hamba-Nya terus berusaha dan menjalankan perintah-Nya. Semua tetangga bu Neneng tercengang, sungguh sangat tidak percaya. Namun itulah kenyataannya, ketika mereka hanya bisa mencemooh dan menghina, tanpa melihat seberapa besar usaha yang mereka lakukan. Sampai peluh yang selalu membasahi tubuhnya, bahkan air mata pun mengalir deras di setiap untaian doanya.
            Hari ini langit begitu biru bagai laut biru penuh pesona dengan segala arus ombaknya. Awan pun cerah membentuk lukisan abstrak namun penuh makna. Sawah hijau membentang indah bak permadani taman surga. Angin sepoi-sepoi berhembus lembut, membelai kalbu. Gema takbir menggema di alam raya, menyambut hari raya Idul Adha. Langit menjadi saksi perjuangan dan perngorbanan seorang perempuan berhati mulia. Daun-daun melambai indah, seolah ingin menyapa dan mengucapkan selamat. Burung-burung gereja menari-nari indah dengan formasi penuh makna seolah menyambut kebahagiaan hakiki. Bunga-bunga merekah indah penuh warna seolah berada dalam taman cinta penuh dengan warna-warninya kehidupan yang memberi warna. Semua menyambut dengan tulus dan penuh kasih saying. Semua yang ada di langit dan di bumi menjadi saksi atas perjuangan seorang perempuan yang tak pernah mengeluh, yang memiliki hati yang begitu murni bagai cinta dan kasih sayang-Nya. Seluruh semesta alam bersorak-sorai penuh khidmat, bersorak-sorai bahagia, bersorak-sorai sujud syukur.

***
The End 

by: Ika Nurmawati 

Rabu, 15 Mei 2013

Ma'rifatullah - Kultwit @APAI_58



Assalamu 'alaykum warohmatullahi wabarokatuh.

Gimana kabarnya hari ini sobat? Kali ini admin ngepost tentang Ma'rifatullah yang di dikumpulkan dari akun @APAI_58 yang baru saja kultwit. Selamat membaca, semoga bermanfaat... :)

  1. Adakah yang tahu apa itu #Marifatullah?
  2. #Marifatullahyaitu mengenal Allah lewat tanda-tanda kebesaran-Nya ayat-ayat cinta-Nya (al-qur'an)
  3. Seseorang yang mengenal Allah pasti akan tahu tujuan hidupnya, mengapa ia diciptakan (QS. 51: 56). #Marifatullah
  4. "Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku." (QS. 51: 56) #Marifatullah
  5. Sementara orang yang tidak mengenal Allah akan menjalani hidupnya untuk dunia saja. #Marifatullah
  6. "..Dan orang-orang kafir bersenang-senang (di dunia) dan mereka makan seperti makannya binatang.Dan jahannam adalah tempat tinggal mereka" (QS 47 : 12). #Marifatullah
  7. Saudara, sahabat sesama muslim. #Marifatullah ilmu yang tertinggi yang harus dipahami manusia..
  8. "Dan apakah orang yang sudah mati[502] kemudian dia Kami hidupkan dan Kami berikan kepadanya cahaya yang terang, yang dengan cahaya itu ... #Ma'rifatullah
  9. ..dia dapat berjalan di tengah-tengah masyarakat manusia, serupa dengan orang yang keadaannya berada dalam gelap gulita.. #Ma'rifatullah
  10. ..yang sekali-kali tidak dapat keluar dari padanya? Demikianlah Kami jadikan orang yang kafir itu.. #Marifatullah
  11. ..memandang baik apa yang telah mereka kerjakan." (QS. Al Anam : 122) #Marifatullah
  12. Siapa yang mau tau hal-hal apa saja yang dapat menghalangi #Marifatullah ? *Retweet*
  13. Pertama yaitu, KESOMBONGAN. org yg sombong tdk mau mengenal sesamanya, bgtu pula terhadap Rabbnya ,yang enggan berhubungan dengan-Nya. #Marifatullah
  14. ZALIM. menyebabkan Allah mengunci hati manusia, pdhl lwt hati inilah Allah mmberikan hidayah-Nya. sdgkn awal hidayah Allah mgnl hakikatNya. #Marifatullah
  15. "Maka mereka ditimpa oleh akibat buruk dari apa yang mereka usahakan. Dan orang-orang yang zalim di antara mereka akan.. #Marifatullah
  16. .. ditimpa akibat buruk dari usahanya dan mereka tidak dapat melepaskan diri." QS 39: 51. #Marifatullah
  17. DUSTA. Org dusta, yg tdk sm antara hati, ucapan,perbuatan'a. bgtu jg manusia yg berdusta kpd Allah. hati'a mgkui Allah tp hw nafsu mgjk dosa". #Marifatullah
  18. Dan kalau Kami menghendaki, sesungguhnya Kami tinggikan (derajat)nya dengan ayat-ayat itu, tetapi dia cenderung kepada dunia.. #Marifatullah
  19. ..dan menurutkan hawa nafsunya yang rendah, maka perumpamaannya seperti anjing jika kamu menghalaunya diulurkannya lidahnya dan jika kamu.. #Marifatullah
  20. ..membiarkannya dia mengulurkan lidahnya (juga). Demikian itulah perumpamaan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami. Maka.. #Marifatullah
  21. ... ceritakanlah (kepada mereka) kisah-kisah itu agar mereka berfikir. " QS 7:176. #Marifatullah
  22. LALAI. orang yg slalu lalai dengan segala perintah-Nya. jika ia mendengar seruan-Nya maka ia tidak langsung memenuhi panggilan-Nya. #Marifatullah
  23. QS Al Anbiya : 1. #Marifatullah
  24. Telah dekat kepada manusia hari menghisab segala amalan mereka, sedang mereka berada dalam kelalaian lagi berpaling (daripadanya). #Marifatullah
  25. "Tidak datang kepada mereka suatu ayat Al Quran pun yang baru (di-turunkan) dari Tuhan mereka, melainkan mereka mendengarnya.. #Marifatullah
  26. ..sedang mereka bermain-main,.." QS Al Anbiya : 2. #Marifatullah
  27. "(lagi) hati mereka dalam keadaan lalai. Dan mereka yang zalim itu merahasiakan pembicaraan mereka... #Marifatullah
  28. .."Orang ini tidak lain hanyalah seorang manusia (jua) seperti kamu, maka apakah kamu menerima sihir itu padahal kamu menyaksikannya?" .. #Marifatullah
  29. QS Al Anbiya : 3. #Marifatullah
  30. Ragu-ragu-> bibit bibit kekafiran kpd Allah yg harus dibersihkan dr hati. sbb kekafiran mybbkn Allah mengunci hati, menutup mata dan telinga. #Marifatullah
  31. Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak juga akan beriman. #Marifatullah
  32. "Allah telah mengunci-mati hati dan pendengaran mereka[20], dan penglihatan mereka ditutup"QS Al baqarah : 6-7 #Marifatullah
  33. naah setelah mengenal Allah kita akan merasakan sesuatu yang sangat dahsyat. Apa itu? #Marifatullah
  34. Peningkatan iman dan takwa, merasakan ketenangan, berkah hidup kita, kehidupan jauh lbh baik, ridho Allah dan syurga.. Insya Allah. #Marifatullah
  35. " Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan.. #Marifatullah
  36. ..kepadanya kehidupan yang baik[839] dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan.. #Marifatullah
  37. .. pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan." QS An Nahl : 97 #Marifatullah
  38. Wallahu a'lam bishowab. Semoga kultweet malam ini bermanfaat bagi kita semua. #Marifatullah



Senin, 13 Mei 2013

SEPULUH SEBAB PENGHAPUS DOSA


Nash-nash al-Qur`an dan Sunnah telah menunjukkan bahwa hukuman dosa (siksa) dapat dihapuskan dari seorang hamba dengan sepuluh sebab berikut ini:

1. Taubat Nasuha
.

Yaitu taubat yang sebenar-benarnya taubat, maka ia (taubat nasuha) dapat meleburkan dosa sebelumnya. Dan Allah Subhanahu Wata'ala Maha menerima taubat hamba-hambaNya yang mau bertaubat kepadaNya.

Dan orang yang bertaubat dari segala dosa bagaikan orang yang tidak memiliki dosa. Allah Subhanahu Wata'ala berfirman, artinya, “Dan Dialah yang menerima taubat dari hamba-hambaNya dan memaafkan kesalahan-kesalahan dan mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. asy-Syura: 25).

Allah Subhanahu Wata'ala juga berfirman, artinya, “Orang-orang yang mengerjakan kejahatan, kemudian bertaubat sesudah itu dan beriman; sesungguhnya Tuhan kamu, sesudah taubat yang disertai dengan iman itu adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. al-A’raf: 153).

2. Beristighfar.

Yaitu memohon ampunan kepada Allah Subhanahu Wata'ala. Sesungguhnya Allah akan mengampuni hamba-hambaNya yang meminta ampunan (beristighfar) kepadaNya. Allah Subhanahu Wata'alaberfirman, artinya, “Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan dan menganiaya dirinya, kemudian mohon ampun kepada Allah, niscaya ia mendapati Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. an-Nisa`: 110).

Allah Subhanahu Wata'ala juga berfirman, artinya, “Dan Tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun.” (QS. al-Anfal: 33).

Begitu juga Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda tentang apa yang beliau riwayatkan dari Rabbnya, artinya, “Wahai anak cucu Adam (manusia) seandainya dosa-dosamu setinggi awan di langit, lalu kamu meminta ampun kepadaKu, niscaya Aku akan mengampuni dosa-dosamu.” (HR. at-Tirmidzi, dan dia berkata, “Hadits hasan shahih.”

Allah Subhanahu Wata'ala juga berfirman dalam hadits qudsi, artinya, “Wahai hamba-hambaKu, sesungguhnya kalian melakukan kesalahan (dosa) di waktu malam dan siang hari, sedangkan Aku lah yang dapat mengampuni semua dosa, maka mohon ampunlah kalian kepadaKu niscaya Aku akan mengampuni dosa kalian.” (HR. Muslim).

3. Kebaikan-kebaikan menghapuskan dosa-dosa.

Seperti shalat, shadaqah, puasa, haji, membaca al-Qur`an, berdzikir kepada Allah, berdo’a, beristighfar, berbakti kepada kedua orang tua, menyambung silatur rahim, dan lain-lain. AllahSubhanahu Wata'ala berfirman, artinya, “Dan dirikanlah sembahyang itu pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada bahagian permulaan daripada malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi orang-orang yang ingat.” (QS. Huud: 114).

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, “Shalat-shalat yang lima waktu, jum’at ke jum’at, ramadhan ke ramadhan dapat meleburkan dosa diantara keduanya apabila dosa-dosa besar dijauhkan.” (HR. Muslim).

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam juga bersabda, “Dan ikutilah perbuatan buruk/ kejahatan dengan perbuatan yang baik, niscaya dia menghapuskannya.” (HR. at-Tirmidzi dan dia menghasankannya).

Sesungguhnya satu kebaikan dilipat gandakan balasannya sampai sepuluh kali lipat, adapun keburukan akan dibalas yang serupa dengannya. Maka celakalah bagi orang yang berguguran (kalah) satu persatu dari sepuluh sebab tersebut.

4. Doa orang-orang yang beriman.

Maksudnya mereka memohon ampunan (kepada Allah, pen.) untuk orang yang beriman (lainnya) baik ketika hidup maupun setelah mati dan khususnya pada saat ketidak beradaannya (tanpa sepengetahuan orang yang didoakan, pen.) dan begitu juga doanya atas saudara-saudaranya yang telah meninggal dunia. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, “Doa seorang muslim untuk saudaranya yang tidak hadir (tanpa sepengetahuannya, pen.) adalah mustajab, di samping kepalanya terdapat malaikat, setiap dia berdoa untuk saudaranya dengan kebaikan, malaikat yang diutus berkata, ‘Amin, dan bagimu sepertinya (seperti orang yang didoakan, pen.).” (HR. Muslim).

5. Perbuatan-perbuatan baik yang dilakukan/ diniatkan untuk si mayyit .

Seperti shadaqah; puasa; haji; membebaskan budak; dan yang lainnya. Para ulama berpendapat, “Amal shalih apa pun (yang dapat mendekatkan diri kepada Allah) yang dia kerjakan dan dia peruntukkan pahalanya untuk seorang muslim baik yang masih hidup ataupun yang telah meninggal, maka hal itu bermanfaat baginya.” Dan yang lebih utama adalah mencukupkan dalam hal tersebut pada apa yang dijelaskan/ ditetapkan oleh nash-nash (al-Qur`an dan Sunnah).

6. Syafa’at Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam dan selainnya.

Maksudnya adalah bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dan selain beliau akan memberikan syafa’at kepada orang-orang yang berbuat dosa pada hari Kiamat dengan izin Allah Subhanahu Wata'alasebagaimana hal tersebut ditetapkan di dalam hadits-hadits shahih.

7. Musibah-musibah.

Dengannya lah Allah Subhanahu Wata'ala menghapuskan dosa-dosa atau kesalahan-kesalahan (yang dilakukan oleh hamba-hambaNya, pent.) di dunia sebagaimana yang telah dijelaskan dalam ash-Shahihain, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam;bersabda, “Tidaklah orang yang beriman ditimpa penyakit yang terus menerus dan tidak pula rasa cemas, rasa sedih, rasa susah dan rasa sakit, sampai-sampai duri yang menusuk kecuali Allah menghapuskan dengannya dari dosa-dosa/ kesalahan-kesalahannya.” (HR. al-Bukhari dan Muslim).

8. Apa yang didapatkan oleh seorang hamba ketika di dalam kubur.

Yakni berupa fitnah, himpitan liang kubur, kengerian, maka ini semua di antara yang dapat menghapuskan dosa-dosa.

9. Rasa takut, kesusahan serta kengerian terhadap kedahsyatan hari kiamat.

10. Rahmat Allah Subhanahu Wata'ala

Sesungguhnya karena rahmat Allah Subhanahu Wata'ala, semua hamba mendapatkan maaf dan ampunanNya tanpa sebab, maka Dia lah yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang, sebagaimana Dia berfirman, artinya, “Dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu.” (QS. an-Nisa`: 48 dan 116).

Dan Dia lah yang Maha Penyayang kepada hamba-hambaNya melebihi sayangnya seorang ibu kepada anak-anaknya dan sungguh rahmat Allah Subhanahu Wata'ala meliputi segala sesuatu.(Abu Nabiel).

Sumber: Diterjemahkan dari kitab, “An-Nuqath al-’Asyru adz-Dzahabiyah”, karya: Syaikh Abdur Rahman bin Ali ad-Dausary.Diposting oleh : Abdurrahman Al-Maluky

http://www.alsofwah.or.id/?pilih=lihatannur&id=599